1. Daging Mentah atau Daging yang
Diolah Kurang Baik
Daging baik untuk kesehatan.
Namun jika cara pengolahannya kurang baik, daging justru menjadi sumber
penyakit bagi tubuh karena daging dapat membawa bakteri yang berbahaya bagi
tubuh.
2. Keju Lunak dan Susu yang Tidak
Dipasteurisasi
Keju lunak dan susu yang tidak
dipasteurisasi lebih rawan mengandung bakteri listeria yang sangat tidak aman
untuk ibu hamil.
3. Makanan yang Terkontaminasi
Logam Berat
Kerang dicurigai mengandung
banyak logam berat. Hal ini tentu sangat tidak dianjurkan bagi kesehatan.
Selain itu ikan-ikan seperti ikan tuna steak, ikan sea bass, ikan hiu dan
ikan-ikan lain yang berukuran besar mengandung banyak mercury.
4. Telur Mentah
Telur mentah mengandung
salmonella yang dapat memberikan dampak seperti diare, mual, kram perut, sakit
kepala dan muntah-muntah.
5. Alkohol
Alkohol dapat mengakibatkan
kecacatan pada janin.
6. Sayuran dan Buah-buahan yang
Tidak Dicuci
Sayuran dan buah-buahan yang
tidak dicuci biasanya mengandung pestisida.
7. Makanan Kaleng
Makanan yang mengandung bahan
pengawet, pewarna dan penyedap tidak aman untuk ibu hamil. Hindari makan
makanan kaleng, mie instan dan makanan lain yang mengandung bahan kimia yang
berbahaya.
8. Makanan yang Mengandung Gula
Buatan
Hindari makanan yang mengandung
gula buatan seperti biscuit, permen, soft drink. Gula buatan selain
meningkatkan resiko obesitas juga dapat mengakibatkan kerusakan gigi, diabetes
dan lain-lain.
9. Makanan Ringan yang Mengandung
Banyak Lemak
Jika Anda ingin mengemil, lebih
baik Anda mengkonsumsi makanan ringan yang rendah lemak seperti jagung bakar
atau rebus, yogurt atau menggantinya dengan makan buah-buahan.
10. Makanan yang Mengandung
Kafein
Kurangi
minum kopi atau teh ( tidak lebih dari dua cangkir sehari ). Hal ini
dikarenakan kafein dapat menyebabkan bayi lahir dengan berat badan kurang
bahkan keguguran. Selain itu tannin dalam teh dapat mengurangi penyerapan zat
besi yang sangat dibutuhkan untuk ibu hamil.
11. Makanan Diet Rendah
Karbohidrat
Untuk
menjaga penampilan agar tetap menarik, masih saja ada ibu
hamil yang
mengurangi asupan karbohidrat. Hal ini sudah tentu tidak boleh dilakukan karena
janin dalam kandungan membutuhkan gizi yang cukup.
Selalu perhatikan asupan nutrisi
untuk kesehatan ibu dan janin. Semoga kehamilan Anda berjalan lancar dan lebih
sehat.